Lombok Tengah, SN - Pol PP Cantik tak kalah garangnya dengan Pol PP pria. Sejumlah warung makan dan warung Bakso diobrak abrik.
Para Srikandi satuan Polisi Pamong Praja membalikkan kursi dan bangku para pedagang. Mereka meminta kepada penjual untuk tidak makan ditempat melainkan harus dibungkus. Tidak itu saja para pembeli yang ditemukan berada ditempat itu dan sedang makan dibubarkan paksa.
Kasat Pol PP Kabupaten Lombok Tengah H.L. Aknal Afandi mengatakan pihaknya sengaja menurunkan para Srikandi-srikandi Pol PP untuk meminta polisi para pembeli ataupun penjual untuk menghindari sosial distance ataupun fisikal Distance. "Dengan kelembutan nya para Pol PP wanita itu diharapkan akan lebih dapat difahami dan diikuti oleh para pembeli ataupun penjual" ungkapnya.
Menurutnya tindakan tegas itu tidak hanya untuk satu dua orang melainkan berlaku untuk seluruh pedagang nasi ataupun Bakso yang ada di Kota Praya. "Tidak ada pengecualian, ini perintah Bupati untuk warung makan dilarang makan ditempat melainkan harus dibungkus" ujarnya. Lth01
Related Posts :
Lombok Tengah, -- Dinas Pendidikan Kabupaten Lombok Tengah didukung oleh INOVASI menggelar kegiatan konsultasi publik terkait roadmap … Read More...
Pertebal Hubungan Dengan Pengasuh Ponpes, Kapolsek Kuta Bagikan PeciLombok Tengah, SN - Pertebal hubungan dengan ulama, Polsek Kuta bagi bagikan peci dan Al-Qur'an kepada sejumlah pengasuh pondok pesantren sa… Read More...
Pertebal Hubungan Dengan Pengasuh Ponpes, Kapolsek Kuta Bagikan PeciLombok Tengah, SN - Pertebal hubungan dengan ulama, Polsek Kuta bagi bagikan peci dan Al-Qur'an kepada sejumlah pengasuh pondok pesantren sa… Read More...
Kapolsek Kopang Letakkan Batu Pertama Yayasan Assyahidiyah Al-BadiriyahLombok Tengah, SN - Kapolsek Kopang, AKP Suherdi meletakkan batu pertama Yayasan Assyahidiyah Al-Badiriyah Rindik (YASABARI) dusun Mon… Read More...
Menjambret di Loteng, Ketangkap Warga di Mataram Lombok Tengah, SN - Dua pelaku jambret Handphone yang bereaksi di wilayah hukum Polres Lombok Tengah akhirnya tertangkap di Mata… Read More...