Nyale di Kaliantan Lombok Timur krisis lahan akibatnya kegiatan tak bisa dilaksanakan secara maksimal. "Lahan publik sangat sedikit, lahan sudah dikuasai investor sehingga untuk membuat acara saja harus izin pemilik lahan" ungkap Kadisbupar NTB H.L.Faozal di Benang Stokel.
Faozal mengatakan pemilik lahan di kawasan itu sebagian besar dari luar daerah bahkan dimiliki oleh investor luar negeri sehingga untuk dapat izin penggunaan lahan saja cukup sulit oleh karena itu kegiatan festival tak maksimal segingga anggaran untuk festival sedikit. "Kita harus ke Bali untuk minta izin, untuk pasang terop saja tak ada lahan publik" jelasnya.
Pemprov NTB menganggarkan festival Nyale sebesar Rp.20 Juta sementara pemda sendiri hanya Rp.15 juta. Harusnya pemda menganggarkan cukup besar. Am